Kamis, 16 Juni 2016

8 YEARS AFTER

Akhirnya delapan tahun telah berlalu, sejak terakhir kali aku bisa mengirimkan ucapan selamat ulang tahun langsung ke ponselmu.

Delapan tahun yang terasa sangat panjang.

Delapan tahun yang ternyata tak cukup bisa membuatku berhenti merindukanmu. Ataupun sekedar melupakan segala nasehatmu.

Lucu, jika diingat-ingat betapa semua nasehatmu tak cukup mampu membuatku berubah, justru disaat kau masih berada di sini. Setia memarahi atas segala kenakalanku yang sering kelewatan, hingga membuatmu harus berurusan dengan beberapa orang untuk meluruskan ulahku.



Namun selalu berakhir dengan tangan kokohmu mengusap kepalaku, dan berkata “Cobalah lebih bersabar, tak semua hal bisa diselesaikan dengan cara seperti itu.”

Kalimat-kalimat nasehat yang berlalu begitu saja di kepalaku. Masuk telinga kiri, keluar telinga kanan. Selalu seperti itu, tanpa pernah membuatku benar-benar mampu untuk berubah.

Dan sekarang, jika kau bisa melihat anakmu yang dulu selalu sok jagoan, ternyata bisa juga bersabar. Berusaha sekeras mungkin meniru segala kebaikan yang engkau contohkan. Kebaikan yang hingga saat ini, selalu dikatakan kepadaku oleh orang-orang yang pernah mengenalmu.

Tetapi satu hal yang akhirnya aku sadari kini, bahwa kau tak pernah berhenti mempercayaiku. 

Percaya bahwa aku bisa menjadi seseorang yang lebih baik lagi.

Ingat bagaimana kau selalu menceritakan kepadaku mimpi-mimpimu. Di saat kita berdua duduk di teras depan rumah. Dalam perjalanan menuju ke kebun. Atau pun usai sholat subuh, ketika kita berdua berjalan kaki menikmati pagi.

Saat-saat yang saat itu terasa biasa, namun ternyata menjadi kenangan yang begitu berharga kini.
Sebuah mimpi yang kau selalu ceritakan dan entah bagaimana begitu tertanam di otakku, menancap begitu dalam di hati, yang hingga saat ini berusaha keras aku wujudkan.

Perlahan memang, tetapi aku janji tak akan pernah menyerah ataupun berhenti. Hingga saat akhirnya Sang Maha Baik memanggilku.

Hari ini, kembali segenap doa baik untukmu, aku panjatkan kepada Yang Maha Kuasa.

Lebih banyak daripada biasanya. 

Selamat ulang tahun, Papa