Kamu adalah
pesona keindahan yang anehnya mampu membungkam sifatku yang blak-blakan, pesona kesejukan yang meredamkan sifatku yang
meledak-ledak, pesona keteduhan yang selalu bisa menenangkan kegundahanku.
Aku
(diam-diam) mencintaimu, (diam-diam) merindukanmu,
(diam-diam) merangkai mimpi dengan kamu tak pernah terlupakan di dalamnya.
(Diam-diam)
Mencintaimu selalu menghadirkan kebahagiaan yang tak terlukiskan untukku, (diam-diam)
mengagumimu senantiasa menghadirkan kehangatan
yang akan mengisi kekosongan yang ku lewati setelah melewati hari, pun (diam-diam)
memikirkanmu selalu bisa membuat lengkungan terindah yang bisa ku hadirkan
lewat bibirku.
Semuanya (diam-diam)
ku lakukan hampir setiap hari, cukup dengan (diam-diam) mengingatmu,
(diam-diam) merindukanmu, (diam-diam) menghadirkan dirimu dalam ingatanmu kebahagiaan itu datang, membuat hidupku
terasa sempurna. Dan (diam-diam) berharap
berharap semoga semuanya bisa terwujud menjadi nyata.
Sekian waktu
aku terus (diam-diam) melakukannya, hingga kabar hari bahagiamu akhirnya datang
juga. (diam-diam) aku merasa ada perih yang mengiris di dalam dada, (diam-diam)
merasa hancur. (diam-diam) meratapi takdir yang tak berpihak pada diriku,
(diam-diam) berharap ini semua hanya mimpi.
Tapi hari
itu tetap saja datang, tak peduli bagaimana aku selalu (diam-diam) berharap
waktu bisa berputar kembali dan aku tak akan hanya merindukan dan mencintaimu
seperti yang selama ini (diam-diam) ku lakukan.
Aku (diam-diam) teringat seorang sahabat pernah berkata "Loving someone who doesn't love you is like waiting for a ship at the airport". Teringat kata-kata itu membuat ku tertawa (diam-diam) dalam hati. (Diam-diam) memberikan sedikit pelipur untuk lara yang (diam-diam) ku rasakan dalam hati.
Ingatan itu (diam-diam) menyadarkan aku. (Diam-diam) Memperhatikan dirimu yang
tersenyum begitu indah membuatku (diam-diam) mengikhlaskanmu, untuk pergi
berbahagia dengan lelaki pilihanmu. Aku (diam-diam) mendoakan semoga
kebahagiaan akan selalu menyertai hidup mu, (diam-diam) akan selalu mengaminkan
setiap doa-doa baik yang mengelilingimu. Semuanya (diam-diam) akan ku lakukan.
Yah, Diam-diam......